100 Days Happier: Daily Inspiration for Life-Long Happiness

100 Days Happier: Daily Inspiration for Life-Long Happiness

B. inggris Kak bantu bikin karangan tentang sangkuriang 2 pragraf 4 baris pliss kak​

Kak bantu bikin karangan tentang sangkuriang 2 pragraf 4 baris pliss kak​

Jawaban:

Paragraph 1

Dayang Sumbi was a beautiful and kind hearted princess, but sometimes she was very lazy. Her hobby was weaving cloth. One day her weaving tool fell. Tumang, a male dog, came to bring back to her. As she had promised, she married him. Tuman was actually a man who had been cursed by a witch to become a dog. But sometimes he could turn back to a normal man. Dayang Sumbi and Tumang got one son. His name was Sangkuriang. He did not know that Tumang was his father because he was a dog whenever he was with him. Tumang always accompanied Sangkuriang whenever he went hunting in the woods.

Terjemahannya agar kamu lebih paham:

Dayang Sumbi adalah seorang putri yang cantik dan baik hati, tetapi kadang-kadang dia sangat malas. Hobinya adalah menenun kain. Suatu hari alat tenunnya jatuh. Tumang, seekor anj*ng jantan, datang untuk membawanya kembali. Seperti yang dia janjikan, dia menikahinya. Tuman sebenarnya adalah pria yang telah dikutuk oleh penyihir untuk menjadi seekor anj*ng. Tapi kadang-kadang dia bisa kembali ke pria normal. Dayang Sumbi dan Tumang punya satu putra. Namanya Sangkuriang. Dia tidak tahu bahwa Tumang adalah ayahnya karena dia adalah seekor anj*ng setiap kali dia bersamanya. Tumang selalu menemani Sangkuriang setiap kali dia pergi berburu di hutan.

PEMBAHASAN:

Cerita Sangkuriang merupakan salah satu jenis teks narrative. Teks narrative merupakan teks yang bertujuan untuk menghibur dan menarik minat pembaca dengan menyajikan cerita atau peristiwa yang memiliki masalah yang menimbulkan konflik dan pada akhir cerita ada resolusinya atau akhir yang bahagia atau bahkan menyedihkan.

Berikut lanjutan dari cerita tentang Sangkuriang:

Paragraph 2

When he was twelve years old, Dayang Sumbi asked Sangkuriang to bring her deer's heart. But after many days in the woods, he could not find a deer. He did not want to disappoint his mother, so he killed Tumang and brought his heart home and gave it to his mother. Because of her love to Tumang, Dayang Sumbi knew, it was his heart not a deer's heart. She got very angry at Sangkuriang. She hit him with a piece of wood on his forehead and told him to go away. Badly wounded, Sangkuriang left her and the village.

Semoga Membantu

Maap jika salah

[answer.2.content]